I. Judul
Hukum Hooke
II. Tujuan
Mencari hubungan antara gaya pertambahan panjang pegas.
III. Landasan Teori
Pada tahun 1676, Robert Hooke mengusulkan suatu hukum fisika menyangkut pertambahan panjang sebuah benda elastic yang dikenai oleh suatu
Menurut Hooke, pertambahan panjang berbanding lurus dengan
Misalnya kita tinjau pegas yang dipasang horisontal, di mana pada ujung pegas tersebut dikaitkan sebuah benda bermassa m.
Apabila benda ditarik ke kanan sejauh +x (pegas diregangkan), pegas akan memberikan
Sebaliknya, jika benda ditarik ke kiri sejauh -x, pegas juga memberikan
Besar
Persamaan ini sering dikenal sebagai persamaan pegas dan merupakan hukum hooke. Hukum ini dicetuskan oleh paman Robert Hooke (1635-1703). k adalah konstanta dan x adalah simpangan. Tanda negatif menunjukkan bahwa
Jadi
(http://www.gurumuda.com/2008/10/hukum-hooke-dan-elastisitas/)
Pada waktu benda ditarik dengan
Pada daerah elastic benda,
( Supiyanto, 72 – 73 : 2005)
Apabila kita menarik sebuah pegas untuk melatih otot dan dada kita, pegas berubah bentuk , yaitu semakin panjang. Ketika tarikan pada pegas kita dilepaskan , pegas segera kembali kebentuk semula . dan perhatikan juga pada anak – anak yang menaruh batu kecil pada karet ketapelnya dan menarik karet tersebut sehingga karet bentuknya berubah. Pegas dan karet adalah contoh benda elastic. Sifat elastic atau elastisitas adalah kemampuan suatu benda untuk kembali ke bentuk awalnya segera setelah
(Stockley, Corinne.dkk 168 : 2000)
IV. Alat dan bahan
No | Nama Alat / Bahan |
1 | Dasar statif |
2 | Batang statif pendek |
3 | Batang statif panjang |
4 | Balok penahan |
5 | Kaki statif |
6 | Beban 50 gram |
7 | Jepit penahan |
8 | Pegas spiral |
9 | Penggaris |
V. Persiapan Percobaan
a. Langkah Percobaan
1. Digantungkan 1 beban (w) = 0,5 N pada pegas sebagai gaya awal (F0).
2. Diukur panjang awal (I0) pegas dan dicatat hasilnya pada tabel yang disediakan.
3. Ditambahkan 1 beban dan diukur kembali panjamg pegas (I). Dicatat hasil pengamatan kedalam tabel.
4. Diulangi langkah 3 dengan setiap kali menambah 1 beban untuk melengkapi tabel di bawah ini.
VI. Hasil Pengamatan
a. Tabel Pengamatan
w (N) | ΔF = (w – F0) N | I (cm) | ΔI = (I – I0) m |
1,0 | 0,5 N | 15,5 cm | 0,088 m |
1,5 | 1 N | 20,3 cm | 0,135 m |
2,0 | 1,5 N | 24,5 cm | 0,178 m |
2,5 | 2 N | 29,.4 cm | 0,227 m |
b. Perhitungan
Perhitungan percobaan Hukum Hooke
F0 = 0,5 N
l = 15,5cm= 0,155m
l0 = 6,7cm = 0,067m
W = 1 N
∆F = W – F0
= (1- 0,5)N = 0,5N
∆l = l – l0
= (0,155 – 0,067)m
= 0,088 m
F0 = 0,5 N
l = 20,5cm= 0,205m
l0 = 6,7cm = 0,067m
W = 1,5 N
∆F = W – F0
= (1,5- 0,5)N
= 1 N
∆l = l – l0
= (0,202 – 0,067)m
= 0,135 m
F0 = 0,5 N
l = 24,5 cm= 0,247 m
l0 = 6,67 cm = 0,067 m
W = 2 N
∆F = W – F0
= (2- 0,5)N= 1,5N
∆l = l – l0
= (0,245 – 0,067)m
= 0,178 m
F0 = 0,5 N
l = 29,4cm= 0,294m
l0 = 6,7 cm = 0,067 m
W = 2,5 N
∆F = W – F0
= (2,5- 0,5)N
= 2N
∆l = l – l0
= (0,294 – 0,067)m
=0,227 m
Untuk mencari konstanta tetapan pegas menggunakan rumus:
∆F = 0,5 N
∆l = 0,088m
∆F = 1 N
∆l = 0,135m
∆F = 1,5 N
∆l = 0,178m
∆F = 2 N
∆l = 0,287 m
c. Pembahasan
Alat pada praktikum harus sudah lengkap dan surah dirakit sesuai pada buku penuntun praktikum. Gantungkan beban seberat 0,5 N digantungkan pada pegas sebagai
Hukum Hooke meyatakan hubungan antara
Dari percobaan ini dapat dilihat bahwa panjang pegas selalu mengalami pertambahan apabila beban ditambah.
Dari percobaan yang dilakukan dapat diketahui bahwa antara
Kesalahan yang memungkinkan terjadinya kekeliruan dan kesalahan dalam percobaan ini dikarenakan :
1. Alat ukur yang tidak cocok lagi
2. Pengukuran yang dilakukan deangtidak sama
3. kesalahan dala pembacaan skala
VII. Kesimpulan dan Saran
1. Kesimpulan
Setelah melakukan percobaan tentang hukum Hooke maka kami dapat mengetahui
hubungan antara
·
· Semakin besar pertambhan panjang pegas maka, semakin besar pula
· Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut; F = k x
2. Saran
VIII. Daftar Pustaka
Stockley, Corinne.dkk. 2000.Kamus Fisika Bergambar. Jakarta : Erlangga
Supiyanto, 2005. Fisika SMA .Jakarta : Erlangga
http://www.gurumuda.com/2008/10/hukum-hooke-dan-elastisitas/
0 komentar